Jumat, 07 Maret 2014

cara menyimpan file/aplikasi ke memory eksternal secara otomatis

Memindahkan aplikasi android ke sd-card tanpa rooting

Ada yang pernah mendengar istilah Rooting Android ?
Rooting android adalah proses dimana kita berusaha untuk mengambil alih hak akses penuh atas handphone android kita (bahasa kerennya Super User). Perlu diketahui bahwa secara default OS Android tidak memungkinkan user untuk memiliki akses penuh terhadap seluruh direktori dari OS android tersebut. Ini dilakukan agar sistem android pada handphone kita terproteksi dari perubahan-perubahan yang bisa menyebabkan OS Android mengalami kerusakan (bahasa kerennya crash).
Proteksi terhadap OS Android juga biasa dilakukan oleh vendor pabrikan handphone (bahasa kerennya vendor manufacture) untuk mencegah user melakukan perintah-perintah yang bisa merusak handphone yang mereka produksi, contohnya mencegah user untuk melakukan perubahan pada hardware lewat perintah pemrograman komputer, menghapus file sistem, melindungi aplikasi bawaan yang mereka benamkan pada handphone Android (bahasa kerennya manufacture-installed application / pre-installed software) dan lain sebagainya. Semua mereka lakukan untuk bisa memberikan jaminan GARANSI PRODUK, jadi bila user merubah settingan-settingan terlarang tersebut, maka secara otomatis garansi handphone akan hilang.
tapi pada artikel ini saya tidak akan membahas bagaimana cara melakukan rooting pada handphone android :D
pada artikel ini saya akan coba membahas tentang cara memindahkan aplikasi dari memory internal ponsel ke memory eksternal (sd-card). Kenapa saya membahas tentang hal ini ? untuk ponsel yang memiliki memory internal yang kecil, contohnya hp saya dehhh -> MITO A300 <-, memory internal nya terbatas hanya di angka 512 MB, ini akan menjadi masalah karena ga banyak aplikasi yang bisa di install di HP ini dalam satu waktu, mungkin -+ bisa install 10-15 aplikasi aja uda Alhamdulillah :D
okeh, let's do it....
First Step --> Aktifkan option "USB Debugging"
Masuk ke System Setting --> Developer Options --> USB Debugging
Second Step --> Download "Google Android SDK"
Untuk mendownload google android SDK, silahkan klik lini iniUkuran filenya cukup besar, -+ 68 mb
Third Step --> Jalankan perintah ADB untuk merubah settingan default penyimpanan hp android kita
Lakukan langkah-langkah dibawah ini :
1. Buka folder sdk android yang telah kalian install pada langkah pertama
2. masuk ke folder sdk/
3. Tekan tombol shift (tahan) + klik kanan pada folder platform-tools4. Pilih Open Command Window Here5. pada command prompt, ketikan perintah dibawah ini :
Untuk ICS Keatas :
adb devices
adb shell pm set-install-location 2
adb shell pm get-install-location
 
Untuk ICS Kebawah:
adb devices
adb shell pm setInstallLocation 2
adb shell pm getInstallLocation
6. bila perintah yang kalian masukan benar, maka output yang keluar pada command prompt ketika perintah adb shell pm getInstallLocation adalah 2[external]
That's it, sekarang kalian sudah tidak perlu khawatir lagi untuk mendownload aplikasi-aplikasi berukuran besar karena ketika mendownload aplikasi dari google play ato di install melalui file apk, secara otomatis aplikasi tersebut akan tersimpan di memory external (bukan memory internal ponsel)

Selamat mencoba

Tidak ada komentar:

Posting Komentar